Selasa, 14 April 2015

Hakikat Media Sosial

Di dunia ini, komunikasi adalah hal penting yang sangat dibutuhkan oleh setiap manusia untuk bersosialisasi dengan sesama manusia. Berbagai teknologi dalam bidang komunikasi telah dikembangkan, seperti  iPad, iPhone, Tablet, Notebook , dan lain lain. Tentunya dalam berkomunikasi kita membutuhkan suatu media untuk berkomunikasi. Saat ini, di dunia banyak media sosial yang dibuat untuk kepentingan berkomunikasi sesama manusia. Media sosial sering juga disebut dengan jejaring sosial. Jejaring sosial ini mempunyai banyak jenis. Ada yang untuk menunjukan berbagai gambar, ada yang menunjukan aktivitas yang sedang dia lakukan dan lain lain. Freedom of speech and expression.

Dari sosial media sendiri banyak sekali manfaat dan kekurangan, kelebihannya yaitu :
  •       Independen.
  •        Bebas tanpa GateKepper.


Kekurangan dari sosial media :
  •         Masif dari publikm, tidak ada privasi di Sosial media.
  •         Penyebarluasan tidak terkendali.
  •        Mudah dibajak.
  •        Rentan fitnah dan pencemaran nama baik.
  •        Apa yang terunggah tak mudah diralat


Sosial media juga memeliki UU ITE No. 11/2008, mengatur segala transaksi dan informasi yang dilakukan melalui media, pasal 26, pasal 27 dan pasal 28.

PUBLIC SPHERE
Public sphere, muncul berawal dari pemikiran Habermas, merupakan suatu ruang di mana terdapat kebebasan dari intervensi, dan orang-orang yang ada di dalamnya terbebas dari ikatan atau pengaruh luar, terutama dari negara dan pemerintah. Ide-ide dalam masyarakat diterima dengan bebas (kekuasaan terbuka terhadap aksesnya), didiskusikan, maupun diperdebatkan. Public sphere merupakan hal penting dalam masyarakat. Public sphere adalah tempat di mana opini public terbentuk dan akses publik terhadap keselamatan publik, komersial, industri, morality, dan juga termasuk hal-hal yang berkaitan dengan agama dan kepercayaan diperhatikan. Tidak ada kekuasaan termasuk kekuasaan politik dan kelompok borjuis yang dapat menolak aksesnya terhadap publik. Dapat dikatakan unsur demokrasi berkembang di dalamnya (Bucy dan Newhagen, 2004 : 187-190).

Ada pun konsumen yang sudah tidak bisa lepas dari namanya gadget, gadget sendiri sudah menjadi hal utama bagi manusia, jika tidak ada gadget manusia merasa kurang pede dan kurang. Di kuliah tamu yang penulis hadiri, mungkin hanya beberapa menit dan materi yang penulis dapat hanya beberapa saja, jadi mohon maaf atas ketidak nyaman penyampain materi yang tidak begitu jelas pada saat anda membaca. Salah satu fungsi kuliah tamu, bahwa materi yang dibawa oleh pemateri gratis tis tis ... tidak dipungut biaya sedikit untuk mahasiswa. Dari tema Melek Media yang artinya mengerti kinerja media, mengerti kebutuhan akan media.

Dari kata kinerja media, seharusnya manusia tahu akan kinerja sebagai mana butuhnya media sosial, tidak harus setiap detik, menit, jam harus memperhatikan update apa saja dari teman-teman anda. Anda sendiri juga tidak mengetahui bagaimana kinerja tubuh pada saat menerima radiasi dari gadget anda, terutama pada mata anda.

1.      Radiasi.
Sejumlah penelitian yang dilakuan menunjukkan radiasi telepon genggam berakibat buruk terhadap tubuh manusia. Misalnya meningkatkan risiko terkena tumor telinga dan kanker otak, berpengaruh buruk pada jaringan otak, merusak dan mengurangi jumlah sperma hingga 30 persen, mengakibatkan meningioma, neurinoma akustik, acoustic melanoma, dan kanker kelenjar ludah.

2.      Gangguan Reproduksi.
Faktanya, sebuah penelitian yang dipublikasikan jurnal medis, Fertility & Serility, menguji penggunaan handphone oleh 361 pria pada sebuah klinik kesuburan. Hasilnya menunjukkan bahwa semakin sering seorang pria menggunakan handphone-nya, semakin rendah jumlah, kualitas dan ketahanan sperma mereka.

3.      Tumor Mulut.
Penggunaan ponsel dalam waktu lama dan rutin akan meningkatkan resiko tumor sekitar 50 persen dibanding mereka yang sama sekali tak menggunakan ponsel. Mereka yang menggunakan ponsel lebih dari normal, atau menggunakan dalam waktu lama dan kontinyu beresiko mengembangkan tumor pada parotid gland (kelenjar liur), yang terletak di mulut dengan posisi dekat telinga. Pengguna ponsel di area pedesaan atau kawasan pinggiran, di mana ponsel bekerja lebih keras untuk melakukan kontak dengan BTS (Base Transceiver Station) terdekat, beresiko lebih besar terkena tumor.

Sebuah penelitian yang dilakukan oleh para ilmuwan di Denmark, Finland, Norway, Sweden, dan Inggris menemukan bahwa orang yang menggunakan handphone selama lebih dari 10 tahun memiliki risiko terkena glioma pada bagian kepala yang sering dipergunakan untuk menelepon. (IARC - International Agency for Research on Cancer; 2008).

Sedikit menjelaskan dimana kesehatan anda lebih penting daripada gadget yang terus menerus anda amati. Tips untuk menghindari radiasi dari Handphone :
1.      Gunakan speaker atau headset.
2.      Perbanyak mendengar, kurangi bicara.
3.      SMS.
4.      Sejauh Lengan.
5.      Sinyal Hilang ? Matikan saja !
6.      Tak perlu pelindung.
7.      Kurangi penggunaan pada anak kecil.

Mengerti akan kebutuhan media, paham akan kebutuhan saat menggunakan media, media hanya sebagai pelengkap untuk berkomunikasi antar manusia ke manusia lainnya. Tetapi manusia salah kaprah dengan media, menggunakan media bukan sebagai kebutuhan seperlunya tetapi sudah menjadi kebutuhan yang wajib bagi manusia.

SARAN MENYIKAPI Media Sosial :
1.      Bentuk lembaga media watch di Komunitas.
2.      Matikan TV / batasi jam menonton.
3.      Berhati-hati berinteraksi di Sosial Media.
4.      Ruang Pustaka.
5.      Membangun media Mandiri.
6.      Citizen yang santun.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar