Hakikat
Media Sosial
Di
dunia ini, komunikasi adalah hal penting yang sangat dibutuhkan oleh setiap
manusia untuk bersosialisasi dengan sesama manusia. Berbagai teknologi dalam
bidang komunikasi telah dikembangkan, seperti iPad, iPhone, Tablet, Notebook , dan lain
lain. Tentunya dalam berkomunikasi kita membutuhkan suatu media untuk
berkomunikasi. Saat ini, di dunia banyak media sosial yang dibuat untuk
kepentingan berkomunikasi sesama manusia. Media sosial sering juga disebut
dengan jejaring sosial. Jejaring sosial ini mempunyai banyak jenis. Ada yang
untuk menunjukan berbagai gambar, ada yang menunjukan aktivitas yang sedang dia
lakukan dan lain lain. Freedom of speech and expression.
Dari
sosial media sendiri banyak sekali manfaat dan kekurangan, kelebihannya yaitu :
- Independen.
- Bebas tanpa GateKepper.
Kekurangan
dari sosial media :
- Masif dari publikm, tidak ada privasi di Sosial media.
- Penyebarluasan tidak terkendali.
- Mudah dibajak.
- Rentan fitnah dan pencemaran nama baik.
- Apa yang terunggah tak mudah diralat
Sosial
media juga memeliki UU ITE No. 11/2008, mengatur segala transaksi dan informasi
yang dilakukan melalui media, pasal 26, pasal 27 dan pasal 28.
PUBLIC SPHERE
Public
sphere, muncul berawal dari pemikiran Habermas, merupakan suatu ruang di mana
terdapat kebebasan dari intervensi, dan orang-orang yang ada di dalamnya
terbebas dari ikatan atau pengaruh luar, terutama dari negara dan pemerintah.
Ide-ide dalam masyarakat diterima dengan bebas (kekuasaan terbuka terhadap
aksesnya), didiskusikan, maupun diperdebatkan. Public sphere merupakan hal
penting dalam masyarakat. Public sphere adalah tempat di mana opini public
terbentuk dan akses publik terhadap keselamatan publik, komersial, industri,
morality, dan juga termasuk hal-hal yang berkaitan dengan agama dan kepercayaan
diperhatikan. Tidak ada kekuasaan termasuk kekuasaan politik dan kelompok borjuis
yang dapat menolak aksesnya terhadap publik. Dapat dikatakan unsur demokrasi
berkembang di dalamnya (Bucy dan Newhagen, 2004 : 187-190).
Ada
pun konsumen yang sudah tidak bisa lepas dari namanya gadget, gadget sendiri
sudah menjadi hal utama bagi manusia, jika tidak ada gadget manusia merasa
kurang pede dan kurang. Di kuliah tamu yang penulis hadiri, mungkin hanya
beberapa menit dan materi yang penulis dapat hanya beberapa saja, jadi mohon
maaf atas ketidak nyaman penyampain materi yang tidak begitu jelas pada saat
anda membaca. Salah satu fungsi kuliah tamu, bahwa materi yang dibawa oleh
pemateri gratis tis tis ... tidak dipungut biaya sedikit untuk mahasiswa. Dari tema
Melek Media yang artinya mengerti kinerja media, mengerti kebutuhan akan media.
Dari
kata kinerja
media, seharusnya manusia tahu akan kinerja sebagai mana butuhnya media
sosial, tidak harus setiap detik, menit, jam harus memperhatikan update apa
saja dari teman-teman anda. Anda sendiri juga tidak mengetahui bagaimana
kinerja tubuh pada saat menerima radiasi dari gadget anda, terutama pada mata
anda.
1. Radiasi.
Sejumlah penelitian yang dilakuan menunjukkan radiasi
telepon genggam berakibat buruk terhadap tubuh manusia. Misalnya meningkatkan
risiko terkena tumor telinga dan kanker otak, berpengaruh buruk pada jaringan
otak, merusak dan mengurangi jumlah sperma hingga 30 persen, mengakibatkan
meningioma, neurinoma akustik, acoustic melanoma, dan kanker kelenjar ludah.
2. Gangguan Reproduksi.
Faktanya, sebuah penelitian yang dipublikasikan jurnal
medis, Fertility & Serility, menguji penggunaan handphone oleh 361 pria
pada sebuah klinik kesuburan. Hasilnya menunjukkan bahwa semakin sering seorang
pria menggunakan handphone-nya, semakin rendah jumlah, kualitas dan ketahanan
sperma mereka.
3. Tumor Mulut.
Penggunaan ponsel dalam waktu lama dan rutin akan
meningkatkan resiko tumor sekitar 50 persen dibanding mereka yang sama sekali
tak menggunakan ponsel. Mereka yang menggunakan ponsel lebih dari normal, atau
menggunakan dalam waktu lama dan kontinyu beresiko mengembangkan tumor pada
parotid gland (kelenjar liur), yang terletak di mulut dengan posisi dekat
telinga. Pengguna ponsel di area pedesaan atau kawasan pinggiran, di mana
ponsel bekerja lebih keras untuk melakukan kontak dengan BTS (Base Transceiver
Station) terdekat, beresiko lebih besar terkena tumor.
Sebuah penelitian yang dilakukan oleh para ilmuwan di
Denmark, Finland, Norway, Sweden, dan Inggris menemukan bahwa orang yang
menggunakan handphone selama lebih dari 10 tahun memiliki risiko terkena glioma
pada bagian kepala yang sering dipergunakan untuk menelepon. (IARC -
International Agency for Research on Cancer; 2008).
Sedikit menjelaskan
dimana kesehatan anda lebih penting daripada gadget yang terus menerus anda
amati. Tips untuk menghindari radiasi dari Handphone :
1.
Gunakan speaker
atau headset.
2.
Perbanyak
mendengar, kurangi bicara.
3.
SMS.
4.
Sejauh Lengan.
5.
Sinyal Hilang ?
Matikan saja !
6.
Tak perlu pelindung.
7.
Kurangi penggunaan
pada anak kecil.
Mengerti
akan kebutuhan media, paham akan
kebutuhan saat menggunakan media, media hanya sebagai pelengkap untuk
berkomunikasi antar manusia ke manusia lainnya. Tetapi manusia salah kaprah
dengan media, menggunakan media bukan sebagai kebutuhan seperlunya tetapi sudah
menjadi kebutuhan yang wajib bagi manusia.
SARAN
MENYIKAPI Media Sosial :
1. Bentuk lembaga media watch di Komunitas.
2. Matikan TV / batasi jam menonton.
3. Berhati-hati berinteraksi di Sosial Media.
4. Ruang Pustaka.
5. Membangun media Mandiri.
6. Citizen yang santun.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar